Bermainlah Dengan Hati Dan Kebanggaan
 |
| (JaKantor Community - Design by: putra-OC) |
Hati tak dapat dibeli, hati menentukan sendiri tanpa ada yang mempengaruhi. Dengan hati, kita dapat menentukan jalan hidup kita sendiri tanpa ada intervensi. Dengan hati, kita akan selalu senang dan selalu tersenyum menjalani acara sehari-hari. Tak ada yang dapat merubah pilihan yang berasal dari hati kecuali Tuhan, dan tentunya kita sendiri. Dengan hati kita dapat membenci dan menyukai. Ya, itulah hati. Mengatur hidup kita tanpa tahu apa yang akan terjadi nanti.
Di sepakbola, para penonton pun kurang terlalu bersemangat jikalau di suatu pertandingan sepakbola yang mereka tonton bukanlah tim yang mereka sukai yang bermain. Ya, mereka suka alasannya hati mereka menentukan tim yang mereka sukai atau mereka dukung tersebut. Apa yang mereka suka? Kreativitas kelompok supporter atau pendukung klub tersebut? Salah satu pemain dari klub tersebut? Atau permainan dari klub tersebut yang cantik atau menghibur? Lantas bagaimana jikalau salah satu pemain yang mereka suka di klub tersebut pergi atau pindah klub? Apakah mereka akan terus mendukung klub tersebut? Dan bagaimana jikalau permainan tim tersebut menjadi jelek dan kurang menghibur? Apakah mereka masih akan terus mendukung klub tersebut? Atau..... Ahhhh….. entahlah. Itu urusan hati mereka masing-masing.
Tidak mungkin para pendukung Persija rela jauh-jauh menyeberangi maritim dan melewati banyak sekali kawasan untuk mendukung tim kesayangannya bertanding jikalau bukan alasannya rasa cinta dan pujian mereka pada tim tersebut. Dan mana mungkin seorang pendukung persija rela meninggalkan acara mereka sehari-hari yang lebih penting, hanya untuk melihat 22 pemain di lapangan hijau yang saling memperebutkan bola selama 90 menit. Semua itu mereka lakukan alasannya perasaan cinta dan pujian mereka melihat dan mendukung tim kesayangannya, Persija Jakarta bermain. Darimana perasaan tersebut berasal? Tepat! Perasaan itu tiba dari hati.
Bermain dengan hati semestinya yaitu salah satu elemen yang harus dimiliki seorang pesepakbola. Dengan bermain sepenuh hati, seorang pemain sepakbola akan bermain dengan kerja keras dan semangat yang tak pernah padam. 90 menit pertandingan mungkin bukanlah problem bagi mereka yang bermain dengan sepenuh hati. Bermain dengan hati juga menciptakan mereka seharusnya berpikir bahwa bukanlah bermain semaksimal mungkin untuk tim, tetapi bermain sebaik mungkin untuk tim.
Bermainlah dengan sepenuh hati, anggaplah semua elemen di dalam satu kesatuan persija yaitu keluarga. Keluarga akan saling mendukung satu sama lain. Ingatlah bahwa jikalau kalian bermain, ribuan do'a dari para pendukung persija yang juga bab dari keluarga kalian, bergema di udara mengiringi permainan kalian. Bermainlah dengan kebanggan kalian memakai kostum orange berlogo monas, dengan satu bintang diatasnya. Kita mencicipi kekalahan sebagai keluarga, mencicipi kemenangan pun juga sebagai keluarga. Kaprikornus marilah kita bantu-membantu berjuang sebagai keluarga. dan kalian sebelas macan yang bertarung di lapangan: PLAY WITH YOUR PRIDE, PLAY WITH YOUR HEART !!!
Di sepakbola, para penonton pun kurang terlalu bersemangat jikalau di suatu pertandingan sepakbola yang mereka tonton bukanlah tim yang mereka sukai yang bermain. Ya, mereka suka alasannya hati mereka menentukan tim yang mereka sukai atau mereka dukung tersebut. Apa yang mereka suka? Kreativitas kelompok supporter atau pendukung klub tersebut? Salah satu pemain dari klub tersebut? Atau permainan dari klub tersebut yang cantik atau menghibur? Lantas bagaimana jikalau salah satu pemain yang mereka suka di klub tersebut pergi atau pindah klub? Apakah mereka akan terus mendukung klub tersebut? Dan bagaimana jikalau permainan tim tersebut menjadi jelek dan kurang menghibur? Apakah mereka masih akan terus mendukung klub tersebut? Atau..... Ahhhh….. entahlah. Itu urusan hati mereka masing-masing.
Tidak mungkin para pendukung Persija rela jauh-jauh menyeberangi maritim dan melewati banyak sekali kawasan untuk mendukung tim kesayangannya bertanding jikalau bukan alasannya rasa cinta dan pujian mereka pada tim tersebut. Dan mana mungkin seorang pendukung persija rela meninggalkan acara mereka sehari-hari yang lebih penting, hanya untuk melihat 22 pemain di lapangan hijau yang saling memperebutkan bola selama 90 menit. Semua itu mereka lakukan alasannya perasaan cinta dan pujian mereka melihat dan mendukung tim kesayangannya, Persija Jakarta bermain. Darimana perasaan tersebut berasal? Tepat! Perasaan itu tiba dari hati.
Bermain dengan hati semestinya yaitu salah satu elemen yang harus dimiliki seorang pesepakbola. Dengan bermain sepenuh hati, seorang pemain sepakbola akan bermain dengan kerja keras dan semangat yang tak pernah padam. 90 menit pertandingan mungkin bukanlah problem bagi mereka yang bermain dengan sepenuh hati. Bermain dengan hati juga menciptakan mereka seharusnya berpikir bahwa bukanlah bermain semaksimal mungkin untuk tim, tetapi bermain sebaik mungkin untuk tim.
Bermainlah dengan sepenuh hati, anggaplah semua elemen di dalam satu kesatuan persija yaitu keluarga. Keluarga akan saling mendukung satu sama lain. Ingatlah bahwa jikalau kalian bermain, ribuan do'a dari para pendukung persija yang juga bab dari keluarga kalian, bergema di udara mengiringi permainan kalian. Bermainlah dengan kebanggan kalian memakai kostum orange berlogo monas, dengan satu bintang diatasnya. Kita mencicipi kekalahan sebagai keluarga, mencicipi kemenangan pun juga sebagai keluarga. Kaprikornus marilah kita bantu-membantu berjuang sebagai keluarga. dan kalian sebelas macan yang bertarung di lapangan: PLAY WITH YOUR PRIDE, PLAY WITH YOUR HEART !!!
Satu Jakarta Satu !!!
Sumber: JakOnline
